Mengenal Kuliner khas Jawa Barat Colenak, Menjadi Bagian Sejarah KKA di Bandung

Wpfreeware 2022-11-20 13:00:00 Kuliner


Source: Pinterest

Kuliner khas Jawa Barat selain memiliki citarasa yang khas serta rasa yang lezat, ternyata memliki sejarah yang menarik untuk diketahui. Seperti kudapan khas Jawa Barat ini yakni Colenak.

Nama Colenak sendiri berasal dari singkatan dicocol enak. Camilan khas ini disantap dengan bantuan garpu kecil untuk menyocol olahan singkong yang dibungkus daun pisang atau kertas minyak.

Bahan utama yang digunakan membuat Colenak yaitu Peuyeum atau tape Singkong, kemudian Colenak menjadi sebuah istilah, dimana kata tersebut berasal dari lirik kakawihan atau tembang, "Colenak beuleum peuyeum digulaan".

Di zaman dulu, Tembang mulai berkembang saat perjuangan fisik dan dipercaya sebagai bagian dari perjuangan Rakyat Jawa Barat. Disamping itu, Colenak sebetulnya merupakan jajanan pinggir jalan dari tanah Pasundan.

Membuat Colenak bisa dibilang cukup mudah, pertama Peuyeum yang menjadi bahan utama dibakar terlebih dahulu menggunakan arang. Asap tape bakar ini membuat Aroma yang dihasilkan dapat menggugah selera.

Peuyeum bakar kemudian disajikan selagi hangat bersama dengan parutan kelapa halus tang tercampur lelehan hula merah. Colenak juga bisa disajikan dengan tambah taburan kacang tanah.

Colenak memiliki rasa yang unik, mulai dari singkong yang manis, tekstur yang lumer di lidah, dan gurih berpadu dengan manis pada taburannya, akan semakin nikmat saat disantap selagi hangat, apalagi bersama teh hangat.

Pada saat dibakar Peuyeum menjadi mudah gosong, ini karena kadr gula yang tinggi, namun sisi gosong ini terbentuk semacam karamel. Maka bagi sebagian orang sisi tersebut menjadi favorit dan nikmat dari colenak.

Kini Colenak sudah semakin berkembang dengan adanya beragam varian seperti Colenak Durian yang terdapat campuran durian matang, dan juga ada Colenak Pisang.

Menariknya Colenak ternyata merupakan bagian sejarah saat kegiatan perdana Konferensi asia Afrika (KAA) di Kota Bandung pada 1955, Colenak menjadi terkenal berawal dari sajian Aki Murdi yang berjualan colenak di Kota Bandung sejak tahun 1930 hingga sekarang.

Kuliner ini masih eksis hingga saat ini dimana Colenak Murdi Putra berlokasi di Jalan Ahmad Yani Bandung, sebagai pelopor Colenak, dan menjadi kuliner paling tua di Bandung.

Similar Post You May Like